MENUJU WORLD CLASS UNIVERSITY, IAIN KEDIRI TANDA TANGANI MOU INTERNASIONAL
IAIN Kediri Newsroom – Upaya penguatan kerja sama internasional kembali dilakukan oleh IAIN Kediri. Pada Rabu (18/10/2023), IAIN Kediri melakukan penandatanganan MoU dengan dua perguruan tinggi Malaysia di Ruang Rapat Perpustakaan Lantai IV IAIN Kediri. Penandatanganan dilakukan secara langsung oleh Rektor IAIN Kediri, Wahidul Anam, didampingi oleh jajaran serta perwakilan dari kedua perguruan tinggi kerja sama yakni Universiti Teknologi Mara (UiTM) dan Universiti Malaya (UM) Malaysia yang hadir secara langsung di lokasi acara.
Wahidul Anam menyampaikan bahwa penandatanganan ini akan menjadi langkah tindak lanjut nyata pelaksanaan perjanjian yang tertuang dalam dokumen kerja sama. Utamanya, Wahidul Anam berharap, kerja sama lintas negeara ini akan berfokus pada tri dharma perguruan tinggi.
“Kita berharap kerja sama yang kita tindak lanjuti ini kita laksanakan di lapangan. Mungkin di antara dosen-dosen dari UiTM dan UM bisa kolaborasi dengan dosen IAIN Kediri terutama dalam bidang pendidikan dan pengajaran. Mungkin nanti dosen kita siap mengajar di tempat Ibu/Bapak di Malaysia, Kamboja, atau Brunei Darussalam,” sebut Wahidul Anam.
“Ini salah satu bentuk internasionalisasi lembaga kita dan agar transformasi kelembagaan dapat berjalan lebih cepat. Saya berharap tidak hanya berhenti di Asia tapi bisa ke wilayah lain yang cakupannya bisa lebih luas,” tandasnya.
Selepas melakukan penandatanganan dokumen kerja sama, para perwakilan dari perguruan tinggi memaparkan sekilas tentang program pendidikan dan pengajaran pada perguruan tinggi mereka. Prof. Zuraidah Mohd Sanusi dari UiTM secara khusus berbagi pengalaman serta langkah-langkah pengembangan kerja sama strategis yang dapat mendorong level World Class University. Sementara itu, Dr. Siti Patonah selaku perwakilan dari Universiti Malaya (UM) Malaysia menjelaskan beberapa kemungkinan program kerja sama yang dapat dilakukan antara IAIN Kediri dan UM Malaysia di masa mendatang.
Turut hadir pada acara, Ketua Pusat Layanan Internasional UIN Raden Fatah Palembang, Susi Herti Afriani. Ia juga berbagi pengalaman serta program kerja sama yang telah dilakukan oleh UIN Palembang. Susi menuturkan banyak program yang mungkin bisa diadaptasi oleh IAIN Kediri untuk meningkatkan jumlah dan minat mahasiswa luar negeri serta kerja sama dengan perguruan tinggi lintas benua.
Ia berharap kehadiran berbagai anggota kantor kerja sama internasional kampus di Kediri Raya pada acara ini juga dapat menguatkan komitmen serta outcome para pegiat kerja sama internasional perguruan tinggi kedepannya. Salah satunya, yang mungkin dapat dilakukan adalah penyelenggaraan konsorsium internasional dengan kerja sama antar perguruan tinggi di Kediri Raya.
Sumber: Humas IAIN Kediri
Penulis: Zuhrufi Latifah
Editor: Ropingi el-Ishaq
